16 Oktober 2017

Mengenal Jam Tangan Original dan Cara Memilihnya

Banyak orang yang lebih memilih membeli jam tangan original daripada yang KW alias imitasi. Selain lebih terjamin mutunya, juga lebih awet tentunya. Sehingga bisa digunakan sebagai aset untuk berinvestasi jika memiliki harga yang cukup tinggi, sama seperti tas.

Jam tangan atau arloji adalah penunjuk waktu yang dipakai di pergelangan tangan manusia. Saat ini penggunaannya tidak hanya sekedar sebagai penunjuk waktu, tapi juga sebagai bagian dari fashion.
Pertama kali diperkenalkan pada abad ke-16. Saat itu, semua arloji dan alat penunjuk waktu masih menggunakan mesin penggerak mekanik manual (hand winding).

Pada jaman dulu, pengguna arloji hanya didominasi oleh kaum wanita saja. Sedangkan kaum pria lebih memilih menggunakan jam saku. Arloji tertua di dunia yang diketahui adalah milik ratu Inggris Elizabeth I. Arloji tersebut dibuat oleh Robert Dudley pada tahun 1571.

Mengenal Jam Tangan Original dan Cara Memilihnya

Jenis Jam Tangan Original

1. Mekanik

Arloji mekanik adalah arloji yang memiliki mesin mekanik. Dimana mesin semua penggerak dan sumber energi dalam arloji menggunakan energi mekanik.
Semua komponen dalam arloji model ini tak ada satupun yang menggunakan komponen elektronik. Semua komponen akan saling berhubungan secara manual.

2. Quartz

Quartz pada arloji bukanlah nama merk. Quartz diambil dari nama penemunya. Quartz adalah sebuah teknologi mesin yang ada pada arloji.
Mekanisme quartz adalah sejenis kristal yang berfungsi sebagai energi. Mesin quartz adalah sebuah mesin arloji yang berbasis elektronik.
Mesin ini ditemukan oleh Seiko pada tahun 1969. Energi yang ada pada mesin quartz bisa bersumber dari mana saja. Walaupun kenyataannya sekarang mayoritas menggunakan baterai.
Getaran kristal quartz dikendalikan oleh micro chip. Sehingga getaran yang dihasilkan cukup konsisten.
Kelebihannya ada pada akurasi waktu yang baik dan tepat. Jarum pada mesin quartz akan bergerak per satu detik (satu beat per detik).

3. Chronograph

Merupakan perpaduan antara penunjuk waktu dan stopwatch. Secara harfiah, chronograph memiliki arti ‘time writer‘. Merupakan komplikasi pergerakan yang pertama kali ditemukan pada 1816.
Pada awalnya, digunakan oleh masyarakat yang berprofesi di bidang penerbangan, balapan mobil, pacuan kuda, hingga untuk keperluan militer.
Komplikasi automatic movement chronograph pertama diluncurkan pada 1969 oleh Zenith dan Seiko. Seiring dengan kepopulerannya, para produsen mulai menambahkan bezel yang mempunyai fungsi tachymer.
Tachymer adalah sebuah skala yang digunakan untuk menghitung waktu perjalanan, jarak tempuh, dan kecepatan dalam mengendarai mobil.
Di jaman sekarang, arloji jenis ini juga bisa digunakan masyarakat biasa. Fungsinya bisa digunakan untuk menghitung waktu memasak hingga menghitung lamanya waktu perjalanan.

4. Analog

Arloji ini biasa juga disebut dengan arloji standar. Arloji analog menggunakan jarum sebagai alat penunjuk jamnya.
Ada yang menggunakan dua jarum, ada pula yang menggunakan tiga jarum. Jarum pertama menunjukkan jam, jarum kedua menunjukkan menit, dan yang ketiga menunjukkan detik.

5. Digital

Arloji ini menunjukkan waktu dengan digit (angka). Untuk jam jenis ini, penunjukkan waktu ditunjukkan dengan lebih jelas.
Karena langsung tertera pada layar. Jadi, kita akan mengetahui seara detail dari penujukan jam, menit, hingga detik. Semua sudah jelas dengan sekali baca.
Saat ini, arloji digital mempunyai banyak fitur tambahan yang membantu. Seperti kompas, alarm, pengukur denyut nadi, penghitung langkah, sampai GPS (Global Positioning System).
Jam tangan digital menggunakan tampilan LCD (liquid crystal display). Seiring berkembangnya jaman pun, didukung oleh fitur-fitur yang canggih.


Tips Memilih Jam Tangan Pria Original

Sebelum membelinya, ada baiknya Anda mencari-cari dulu model apa yang akan cocok dipakai. Jangan sampai salah memilih dan menyesal di kemudian hari.
Selain tidak dipakai, biaya yang Anda keluarkan untuk membelinya pun jadi sia-sia. Sama seperti sepatu, jam tangan pria original mempunyai fungsi yang berbeda-beda tergantung jenisnya.
Selain mempertimbangkan modelnya, hal lain yang harus Anda pikirkan adalah apakah sesuai dikenakan di pergelangan tangan Anda atau tidak.

1. Model Konservatif

Pilihlah desain yang konservatif. Karena modelnya yang timeless, Anda tidak perlu terlalu sering berganti-ganti arloji. Anda pun bisa menghemat pengeluaran untuk kebutuhan lain.
Selain itu, modelnya juga tak terlalu mencolok dan enak dilihat. Jadi, model ini bisa di padupadankan dengan tampilan apapun.

2. Ukuran

Pergelangan tangan pria memiliki ukuran yang lebih besar dari wanita. Menentukan arloji yang menyesuaikan besarnya pergelangan tangan memang gampang-gampang susah.
Salah satu faktor utama dalam memilih jam tangan pria original adalah menyesuaikan dengan ukuran pergelangan tangan. Ada sedikit tips untuk Anda dalam memilih model arloji sesuai dengan besar pergelangan tangan.
Jika Anda memiliki pergelangan yang kecil, misalnya berukuran sekitar 6-7 inchi, Anda bisa memilih yang memiliki lebar 38-42mm. Jika lebar pergelangan tangan Anda lebih dari 7 inchi, Anda bisa memilih arloji berdiameter 44-46mm.
Ketika Anda mengalami kebingungan, ajaklah teman atau keluarga pada saat membeli jam tangan pria original. Mintalah pendapat mereka tentang arloji yang akan Anda beli.

3. Merk

Pasti pertanyaan “apakah saya harus memilih merk jam tangan pria yang bagus dan berharga mahal?” pernah terlintas di benak Anda. Memilih jam tangan pria original bukan tergantung merk, tetapi kebutuhan.
Tak ada salahnya membeli yang bermerk, asalkan sesuai fungsi. Akan tetapi, jam tangan pria original branded dan berharga tinggi bisa digunakan untuk investasi. Jika menginginkannya, Anda bisa membelinya. Sehingga Anda tetap  merasa bangga menggunakan jam tangan original yang bermutu.
Namun, jika memang kita membelinya sesuai fungsi dan kebutuhan, pilihlah merk yang cocok yang memiliki fungsi yang kita perlukan. Ada banyak model dan kualitas bagus dengan harga yang tak terlalu tinggi.

Cara Membedakan Jam Tangan Pria Original dengan yang Palsu

1. Harga

Membedakan tampilan fisik jam tangan original dengan yang palsu memang sulit. Anda patut curiga jika harga jam tangan pria original yang ditawarkan terbilang jauh lebih murah dari umumnya.
Jangan terlalu tergiur dengan harga murah. Bisa jadi barang tersebut palsu. Jadi, telitilah dan banyak mempertimbangkan harga ketika mau membelinya.

2. Berat

Jam tangan pria original sebagian besar dibuat dengan bahan logam murni. Dimana massa jenisnya lebih berat dari logam campuran. Sehingga, jam tangan original memiliki bobot yang lebih berat dibanding yang tiruan. Biasanya, untuk yang original juga tidak mengeluarkan bunyi ketika digoyang-goyangkan.

3. Detail Produk

Perhatikan detail pada logo brand yang ada. Biasanya logo pada jam tangan original dirancang dengan halus, rapi, presisi, dan memiliki ciri khas, karena pada umumnya merupakan buatan tangan langsung. Tujuannya sudah pasti agar tidak mudah diduplikasi oleh produsen barang tiruan. Dimana mereka biasanya memproduksi dengan menggunakan mesin dengan jumlah produksi yang tidak terbatas.

4. Sertifikat

Sertifikat merupakan tanda bukti dari jam tangan original. Namun, saat ini arloji palsu pun banyak yang menggunakan sertifikat. Anda pun juga harus teliti, sertifikat pada barang palsu memiliki perbedaan dengan jam tangan pria original. Pada logo misalnya, biasanya cetakan logo tidak rapi dibanding jam tangan original.

5. Lokasi Pembelian

Belilah jam tangan pria original di toko resmi. Jangan lewat perantara, misalnya online shop milik perorangan.
Karena biasanya yang original hanya dijual di gerai resmi atau di situs penjualan jam tangan original garansi resmi. Pada umumnya, barang original tidak dijual di toko bebas.

6. Garansi Resmi

Setiap membeli jam tangan pria original selalu disertai dengan garansi resmi dari produsen. Bukan hanya garansi dari toko saja.
Biasanya waktu garansi resmi berkisar antara 1-3 tahun. Pastikan kartu garansi yang Anda dapat dari pembelian jam tangan original dilengkapi dengan hologram resmi.